Depok, Juni 2014
Di kampung ibunya Puti, namanya Maco. Kalo tempat
saya merantau orang menyebutnya Ikan kering atau ada lagi yang menyebutnya ikan
asin. Barangkali maksudnya sama ya …Cuma beda sebutannya saja. Tapi kalo di pikir-pikir
, IKAN KERING belum tentu asin ada yang tawar juga, Kalo disebut IKAN ASIN,
belum tentu juga kering karena ikan basah yang kebanyakan garammnya saat memasak akan asin juga rasanya . Trus bagaimana
dong ?..IKAN ASIN KERING begitu kali yak tepatnya …qiqiqiiq
Namun satu yang pasti adalah makan dengan maco ini
membuat selera makan jadi meningkat …tambah sambalado, pucuak ubi abuih,
karupuak jangek, aia putiah angek sagaleh ….sabana mantappppp
Trus bagaimana cara membuat ikan kering ?
Pembuatan ikan kering rata-rata dinegara kita masih
secara tradisional. Yakni dengan merendamnya dengan air garam lalu dikeringkan
. Proses pengeringan ikan bisa dengan cara dijemur di panas matahari atau di
salai diatas api dengan perlahan-lahan. Jenis ikan yang digunakan untuk ikan kering
biasanya bervariasi tergantung dengan musim dan tangkapan sang nelayan. Jadi
pengaruh cuaca sangatlah besar dalam pembuatan ikan kering mulai dari bagaimana
cara mendapatkan bahan bakunya sampai pada proses pengeringannya.
1. Jika ikannya besar , potong ikan memanjang dari
kepala sampai ekor, lalu lebarkan.
2. Bersihkan ikan. Pastikan sisik, isi perut dan kotoran
lain sudah dibuang . lalu cuci bersih
3. Ikan disusun rapi lalu ditaburi garam lalu ditaruh
diatas para-para. Jemur selama kurang lebih 8-10 jam diterik matahari
4. Setelah yakin kering simpanlah pada tempat yang
kering
Kota penghasil ikan kering terbesar di Indonesia itu
adalah kota Bagansiapiapi atau dikenal dengan
sebutan kota nelayan. Menurut
surat kabar De Indische Mercuur, 1928, kota ini adalah penghasil ikan terbesar ke dua didunia, peringkat pertama diduduki
oleh kota Bergen – Norwegian. Sejumlah besar ikan tepatnya berton-ton ikan segar,
ikan kering, terasi diekspor dari kota ini ke berbagai tempat.
Untuk daerah jawa, ikan kering dari daerah pantura undramayu
sangat terkenal juga. Di daerah ini pengerjaan ikan kering juga masih dengan
cara traditional dan tentu saja mengandalkan sinar matahari.Jenis ikan kering
yang disenangi konsumen adalah jambal roti, peda, petek ukuran besar, teri,
cumi-cumi, rebon, tongkol tawar kering, kering lajer, dan banyak lagi
Belum lagi kalo kita berkunjung ke Indonesia bagian timur
pastilah banyak jenis ikan yang akan kita temui dan tak kalah lezatnya. Kalau
saya tidak salah …. Artinya benar yak ….di daerah Sulawesi Tenggara, beragam ikan
kering bisa kita temui dari ukuran kecil
sampai besar : ikan hiu, sunu, ikan merah, ikan putih, cumi kering dan terasi
udang. Betapa kayanya negriku ini ….
Sudah tak sabar …terbayang ikan asin dicabe….laperrrrrr.
Ditulis oleh : Honesty Rasyid
Sumber :
ms.wikipedia.org
id.wikipedia.org
No comments:
Post a Comment