Depok, Mei 2014
Dessert, atau lebih akrab di telinga dengan sebutan hidangan pencuci mulut, biasanya dihidangkan setelah kita menikmati makanan utama (main course). Dessert fungsinya untuk menyegarkan. Hidangan pencucui mulut ini biasanya berasa manis atau asin atau kombinasi dari keduanya. Tujuannya untuk menghilangkan rasa “eneg” setalah mencicipi hidangan utama.
Sejalan dengan perkembanga zaman, dessert yang dulunya sering disajikan berupa buah-buahan segar sekarang dijumpai dengan banyak variasi dan kombinasi. Dengan bahan dasar pie, cake, mousse, triffle, hot puding, souffle, ice cream atau lainnya dipadu padan dengan cream, sirup, buah dan sauce. Sementara di Indonesia, yang kaya dengan aneka ragam kue-kue tradisional, tentu saja ditampilkan aneka dessert yang beragam, lezat, serta cantik tampilannya.
Jadi, bagaimana agar dessert yang kita sajikan tampil menarik dalam penyajian dan dengan cita rasa yang aduhai di hari yang spesial? Mari kita simak tips dari chef Nunung, penulis buku “Dessert-Favorite & Populer“:
1. Tentukan jenis acara untuk menentukan jenis hidangan termasuk dessert
2. Untuk tema traditional modern, pilih lah kue traditional mini yang disajikan dengan tampah bambu dihias lipatan daun indah
3. Sediakan piring untuk dessert sebagai center piece di meja hidangan.
4. Sesuaikan alat saji dengan jenis dessert. Jika dessert ala western, akan lebih berkesan jika dihidangkan dengan piring kristal bening, piring putih polos yang diberi aksen keemasan.
5. Sesuaikan jumlah dessert dengan piring saji yang digunakan
6. Jika dessert perlu disajikan dengan sendok. Patokan ukurannya berada dia antara sendok teh dan sendok makan
7. Pilih lah bahan-bahan yang berkualitas, untuk buah pilih yang tingkat kematangan pas sehingga benar2 segar
8. Sediakan garnish sederhana agar kelihatan menarik seperti : daunt mint, manisan ceri merah, dll
9. Potong cake /kue dalam suhu ruang agar bentuk potongannya rapi
10. Tempatkan jenis cake/petit four di cup kertas agar mudah mengambilnya selain cantik penampilannya
11. Tentukan saat penyajian sehingga bisa menentukan apakah akan menyajika dessert dingin/panas
12. Untuk ice cream sajikan sesaat sebelum dimakan, sehingga tidak meleleh
13. Jika menu menggunakan saus, usahakan dessert tidak menggunakan saus
14. Jika menu pembuka dan utama banyak mengandung unsur susu, cream dan keju . Usahakan dessertnya yang segar seperti potongan buah dan sorbet agar tidak menjadi “eneg”.
No comments:
Post a Comment