Barangkali banyak yang menduga kalau buah mangga adalah tanaman asli Indonesia saking membuminya pohon dan buah mangga di jagad nusantara ini. Sebut saja : Mangga golek, mangga indramayu, mangga gedong, harum manis, manalagi, mangga kopek dan masih banyak lagi . Ada 500 species mangga yang terbagi atas 64 genus yang salah satunya genus Mangifera Indica ini. Genus mangifera sendiri terdiri dari 62 species tapi yang enak dimakan hanya 16 species saja.
Kata Mangga berasal dari bahasa Tamil India yaitu Mankay atau man-gas, yang dalam bahasa botaninya disebut Mangifera Indica L, yang berarti tanaman mangga berasal dari India tepatnya perbatasan India dan Birma. Hampir diseluruh wilayah negara India di rimbuni oleh pohon mangga. Dan dari sinilah tanaman mangga menyebar sampai ke Indonesia. Penyebaran ini mungkin saja tanpa disadari ketika penduduk India berdagang atau menyebarkan agama hindu di Indonesia.
Mangga pertama kali ditanam di Indonesia, tepatnya di Maluku pada tahun 1665. Pohonnya tumbuh tegak, rindang dan bercabang banyak dan selalu hijau sepanjang tahun. Tingginya bisa mencapai 10-40 m dan umurnya bisa mencapai 100 tahun. Biasanya pohon mangga banyak tumbuh di dataran rendah berhawa panasa hingga dataran tinggi berhawa sedang.
Sebuah mangga segar dan matang memiliki kandungan air sekitar 82%, vitamin C 41 mg, dan energi/kalori 73 Kal per 100 gr. Kandungan gula dalam mangga berkisar 7 – 12 %, namun untuk yang berjenis manis bisa mencapai 16-18%. Kandungan gulanya didominasi oleh gula golongan sukrosa.
Sebuah mangga segar dan matang memiliki kandungan air sekitar 82%, vitamin C 41 mg, dan energi/kalori 73 Kal per 100 gr. Kandungan gula dalam mangga berkisar 7 – 12 %, namun untuk yang berjenis manis bisa mencapai 16-18%. Kandungan gulanya didominasi oleh gula golongan sukrosa.
Buah Mangga kaya dengan betakaroten dan Antioksidan. Beta karoten adalah zat yang di dalam tubuh akan diubah menjadi vitamin A (zat gizi yang penting untuk fungsi retina). Beta-karoten (dan vitaminC) juga tergolong antioksidan, senyawa yang dapat memberikan perlindungan terhadap kanker karena dapat menetralkan radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul tak stabil yang dihasilkan oleh berbagai proses kimia normal tubuh, radiasi matahari atau kosmis, asap rokok, dan pengaruh-pengaruh lingkungan lainnya.
Selain berfungsi sebagai antioksidan, mangga juga mengandung vitamin C yang memiliki fungsi menjaga dan memacu kesehatan pembuluh-pembuluh kapiler, kesehatan gigi dan gusi. Ia membantu penyerapan zat besi dan dapat menghambat produksi natrosamin , satu zat pemicu kanker. Vitamin C mampu pula membuat jaringan penghubing tetap normal dan membantu dalam proses penyembuhan luka.
Kalium mempunyai fungsi meningkatkan keteraturan denyut jantung, mengaktifkan kotraksi otot, dan membantu tekanan darah. Konsumsi kalium yang memadai dapat mengurangi efek natrium dalam meningkatkan tekanan darah, dan secara bebas memberikan kontribusi terhadap penurunan risiko karena stroke. Satu penelitian menunjukkan bahwa bila seseorang menambahkan sepotong buah tinggi kalium ke dalam pola makanan sehari-hari, risiko terkena stroke fatal dapat dikurangi sebesar 40 persen. Konsumsi ekstra kalium sebanyak 400 mg setiap hari dapat mengurangi kemungkinan mendapat penyakit jantung dan pembuluh darah. Tiap 100 gram mangga terkandung kalium sebesar 189 mg. Dengan mengkonsumsi sebuah mangga harumanis ukuran sangat kecil (minimal 250 gram), atau sebuah mangga gedong ukuran sedang (200-250 g), kecukupan kalium sebanyak 400 mg per hari dapat terpenuhi. Nah, gampang kan, kalau mau sehat...yuk kita makan mangga dan tentu saja ikut melestarikan buah ini. Bahkan kota Semarang pun punya ide untuk menjadikan Semarang sebagai kota MANGGA. Bagaimana sepak terjang warga Semarang untuk mewujudkan sebagai KOTA MANGGA ?? yaitu dengan menganjurkan warga menanam pohon mangga di pekarangan. Batang pohon mangga yang liat tidak mudah patah. Daunnya yang rimbun membuat udara sejuk. Yuk...rame-rame menanam pohon mangga...(2hit, berbagai sumber )
PUDING MANGGA
Bahan :
2 bungkus agar-agar
200 gr gula pasir
800 ml santan
300 – 500 gr mangga di blender
Mangga potong dadu secukupnya untuk hiasan
Vanili
Cara Membuatnya :
1.Campurkan agar-agar, gula dan santan, aduk sampai rata.
2.Panaskan adonan agar sampai mendidih lalu masukkan mangga yang telah diblender, lalu kecilkan api.
3.Tata mangga potong dalam cetakan, siram dengan sedikit adonan agar , cukup untuk mengikat mangga saja. Diamkan sebentar, sampai adonan sedikit kaku lalu masukkan sisa adonan.
4.Dinginkan. Siap untuk dihidangkan.
Puding mangga ini sangat segar, dan manis dengan sensasi gurihnya ngga nahannnnn...slurrrrp.....slurrrrp.....
No comments:
Post a Comment